Perhatian terhadap mualaf, tak sekadar membimbingnya bersyahadat. Lebih dari itu, ada tanggung jawab lebih guna membawa mualaf ke dalam Islam yang utuh. Seringkali pemahaman yang muncul di masyarakat adalah selesai bersyahadatnya seorang mualaf merupakan tujuan akhir. Hal tersebut tentu keliru, pasalnya butuh proses lebih dari itu.
“Kita harus membimbing mereka, menjaga, dan melindungi. Tidak hanya cukup pada syahadat,”
Karena itu, prosesi pembinaan mutlak dibutuhkan. Perlu ada mekanisme yang baku guna mempermudah mualaf untuk menjadi Muslim seutuhnya. “Inilah tugas kita,”
Untuk itu Baznas kabupaten kampar meluncurkan program kelas pembinaan muallaf untuk menghadirkan para muallaf yang mempunyai aqidah dan keimanan yang kokoh.
Adapun sistematis pembinaan muallaf ini ditekankan pada pembinaan Aqidah, Ibadah, Akhlaq serta pandai tulis baca Al Quran, dengan demikian kita berharap setelah pembinaan ini selesai mereka bisa langsung mempraktekkannya dalam kehidupan sehari-hari untuk dirinya keluarga dan masyarakat.
Kegiatan ini direncakan diadakan dalam jangka waktu tiga bulan mulai bulan September 2018 s/d Novemver 2018 di Kecamatan Salo tepatnya di Desa Siabu Masjid Al Yaqin dan Musholla Darul Iman dengan jumlah Muallaf 37 orang dengan jumlah tatap muka 20 kali dan di bimbing oleh empat orang Dai.
Leave a Reply